Anggota DPR Tuding BPOM Berpolitik karena Undang Tokoh untuk Beri Dukungan

Tempo   Sabtu, 17 April 2021

img

Anggota dpr tuding bpom berpolitik karena undang tokoh untuk beri dukungan kepala badan pengawas obat dan makanan (bpom) penny k. Lukito (kiri) memberikan keterangan saat meninjau puskesmas abiansemal i, badung, bali, kamis 4 maret 2021. Antara/naufal fikri yusuf tempo.co, jakarta - wakil ketua komisi kesehatan dpr emanuel melkiades laka lena menuding badan pengawas obat dan makanan bermain politik ( bpom ). "hari ini kami tahu bahwa ada gerakan yang disponsori juga mungkin oleh badan pom, yang kemudian dalam gerakan tersebut ingin mengumpulkan tokoh bangsa mendukung badan pom.

Jadi badan pom sekarang sudah main politik, lho," kata melki dalam diskusi polemik trijaya, sabtu, 17 april 2021. Sejumlah tokoh nasional, mulai dari ulama ahmad mustofa bisri atau gus mus , putri gus dur anita wahid, mantan direktur utama rscm akmal taher, cendekiawan muslim azyumardi azra hingga ekonom senior emil salim akan memberikan pernyataan dukungan kepada badan pom, pada sabtu, pukul 14.00 wib. Melki mengaku tahu siapa tokoh di balik gerakan tersebut. Ia mengatakan ada informasi badan pom sebagai lembaga independen mengumpulkan para tokoh tersebut untuk menyatakan "save badan pom" dan "save kepala badan pom".

"jadi sekarang bpom main-main politik juga. Jadi mereka bilang kita berpolitik, mereka yang main-main politik. Dpr ri itu lembaga politik," ujarnya. Catatan redaksi: judul berita ini direvisi dengan tambahan kata "anggota".


Baca Juga

0  Komentar