Hina anies baswedan pakai koteka khas papua, ruhut sitompul disentil komedian... Kegaduhan akibat celotehan politisi kutu loncat yang kini aktif di partai demokrasi indonesia perjuangan (pdip), ruhut sitompul memancing kalangan komedian turut berkomentar. Salah satunya adalah komedian papa zidan yang dikenal dengan jargon, “matematika itu mudah dan menyenangkan bukan? bukan!”. Pria bernama asli encep muhammad subhan ini menegaskan bahwa keragaman suku bangsa di indonesia itu adalah untuk dihargai.

Lewat unggahan video singkat di akun instagram @papazidan3, dengan ekspresi seperti seorang guru memberi penekanan kepada murid-muridnya, menyampaikan sebuah sikap. “suku bangsa di indonesia itu harus dihargai, bukan dibully. Sampai sini paham??” tegas papa zidan dalam video yang hanya berdurasi 7 detik itu. Dikutip seputartangsel.com dari akun instagram @papazidan3 pada kamis 12 mei 2022, papa zidan juga menyertakan caption singkat dalam unggahannya.

“bhinneka tunggal ika #pancasila #bhinnekatunggalika,” tulis komedian kelahiran jakarta, 4 desember 1974 ini. Meski dalam unggahannya, papa zidan tak menyebut celotehan itu untuk merespons kegaduhan yang ditimbulkan ruhut, sejumlah netizen mengaku paham. “sampe sini sy paham.. Rs yg ga paham sampe situ,” komentar @ninayoga1008.

“pasti gara2 bang poltak yg pening kepalanya….,” tambah @chandratricahya. “paham banget dan gak heran sama kelakuannya, sudah jd trade mark nya sejak dulu,” ujar @maspram1374. “notabene tokoh negara malah menghina suku bangsa nya sendiri #sampesinifahamkan,” timpal @rian_dhik. “pak zidan sedang jadi guru ppkn,” kata @kang_denifrayoga94 mengomentari gaya papa zidan.

Papa zidan sendiri kepada seputartangsel.com mengaku video itu memang untuk merespons cuitan ruhut sitompul yang memposting foto editan gubernur jakarta anies baswedan mengenakan koteka khas papua. “ya,” jawabnya via aplikasi whatsapp, jumat. Papa zidan menambahkan, sebaiknya seorang tokoh memberikan edukasi politik yang baik kepada masyarakat. “buat prestasi dan tunjukkan akhlak muliamu karena membully orang lain hanya memperburuk citramu, tapi malah menaikkan pamor dan simpati kepada orang yang kau bully,” ungkap papa zidan.

“masyarakat sudah cerdas dan muak dengan ocehan para pembully bak sampah di media sosial. Membully tidak akan menaikkan harkat martabatmu tapi merutuhkan harga dirimu sendiri #sampaisinipaham?” tegasnya. Sebagaimana diberitakan, ruhut lewat akun twitternya mengunggah foto gubernur jakarta, anies baswedan, berpakaian khas papua, koteka dan menyertakan caption yang menertawakannya. Dalam foto yang diunggah ruhut sitompul itu, anies baswedan tampak tersenyum dengan latar belakang pepohononan.

Dalam keterangannya, ruhut sitompul terkesan menganggap hal ini sebagai lelucon. “ha ha ha kata orang betawi usahe ngeri x sip deh,” kata ruhut sitompul, dikutip seputartangsel.com dari akun twitter @ruhutsitompul pada rabu, 11 mei 2022. Unggahan politisi yang loncat-loncat dari partai golkar, partai demokrat dan terakhir berlabuh di pdip itu, sontak dikecam publik dan disebut rasis. Selain disebut rasis dan membuat gaduh, ruhut juga disebut melanggar undang-undang informasi dan transaksi elektronik (uu ite).*** sumber berita / artikel asli : pikiran rakyat.