Pemerintah Daerah Ketahuan Timbun Anggaran Sampai Rp 200 Triliun di Bank

Islam Today   Selasa, 1 Juni 2021

img

Pemerintah daerah ketahuan timbun anggaran sampai rp 200 triliun di bank (islamtoday id) – kementerian dalam negeri (kemendagri) menemukan ada kecenderungan pemerintah daerah (pemda) menimbun anggaran di bank. Jumlah uang yang ditimbun hampir mencapai rp 200 triliun pada akhir april. Direktur jenderal bina keuangan daerah kemendagri mochammad adrian mengatakan hal ini pernah terjadi juga tahun lalu. Bahkan, jumlah uang yang ditimbun tahun ini lebih besar.

“maret 2021 ada uang kas di perbankan rp 182,33 triliun. Kemudian, di april menjadi rp 194,54 triliun sebagaimana yang tadi kami sampaikan. Kalau ternyata dibandingkan dengan tahun 2020, ada kenaikan angka simpanan di perbankan sekitar rp 3 triliun,” kata adrian dalam jumpa pers di kantor kemendagri seperti dikutip dari cnn indonesia , selasa (1/6/2021). Ia mengatakan regulasi memang memperbolehkan pemda mendepositokan sebagian anggaran.

Hal itu diperbolehkan untuk menambah pendapatan daerah. Meski begitu, ia mewanti-wanti pemda soal langkah deposito. Adrian mengkhawatirkan ada potensi korupsi dalam kebijakan tersebut. “kalau ternyata perpindahan rekening pemerintah daerah, misalnya, dengan tujuan mendapatkan success fee atau sejenisnya untuk kepentingan pribadi, ini sudah wilayah pidana,” ujarnya.

Adrian mendorong pemda untuk tidak menimbun anggaran terlalu lama. Pasalnya, langkah itu berdampak pada rendahnya serapan anggaran yang digunakan. Ia menyebut hingga saat ini seluruh pemda baru menyerap 21,98 persen anggaran. Ia berharap pemda segera membelanjakan uang mereka agar perekonomian di daerah bisa segera bergerak.

“kalau kita bandingkan dengan realisasi apbn di 25 mei, angkanya sudah di atas 32 persen. Kita berharap bahwa pemda bisa mengejar ketertinggalan terhadap realisasi belanja. Syukur-syukur bisa mendekati angka apbn,” ucap adrian. Sementara, untuk daerah yang paling banyak menyimpan uang di bank milik pemda jatuh pada provinsi jawa timur, dengan nilai simpanan mencapai rp 25,31 triliun per akhir april 2021.

Kemudian disusul oleh jawa tengah dengan rp 19,44 triliun, jawa barat rp 18,49 triliun, dan papua rp 10,97 triliun. Lalu kalimantan timur rp 10,87 triliun, aceh rp 10,78 triliun, sumatera utara rp 9,73 triliun, kemudian dki jakarta dengan rp 6,47 triliun. Riau berada di urutan ke-12 dengan simpanan rp 5,25 triliun, disusul sumatera barat rp 5,15 triliun dan banten rp 4,88 triliun. [wip].


Baca Juga

0  Komentar