Skandal Asabri, Kejagung Cecar Eks Direksi Bank Yudha Bhakti

Cnbcindonesia-market   Rabu, 5 Mei 2021

img

Skandal asabri, kejagung cecar eks direksi bank yudha bhakti jakarta, cnbc indonesia - pemeriksaan terhadap para saksi di kasus skandal korupsi pt asabri (persero) terus bergulir. Pada rabu (5/5/2021) ini, tim jaksa penyidik pada direktorat penyidikan jaksa agung muda tindak pidana khusus (jampidsus) kejaksaan agung memeriksa enam orang sebagai saksi yang terkait dengan perkara dugaan tindak pidana korupsi (tipikor) pada pt asuransi angkatan bersenjata republik indonesia (asabri). Para saksi yang diperiksa ini terdiri dari berbagai kalangan mulai dari pengurus koperasi, direktur bank, hingga pejabat di perusahaan sekuritas. Enam saksi yang diperiksa tersebut antara lain, yh, pengurus koperasi kassaya amanah sejahtera yang sebelumnya bernama koperasi aliansi sejahtera.

Saksi diperiksa terkait dana tersangka iws di koperasi aliansi sejahtera. Selanjutnya, mtm, komisaris utama asabri tahun 2018 sampai 2019. Saksi diperiksa terkait pengawasan yang mewakili pemegang saham, dalam hal ini kementerian bumn. Besar kemungkinan, nama mtm ini ialah m thamrin marzuki yang pernah menjabat sebagai komisaris utama di perusahaan asuransi bagi pensiunan prajurit tni/polri dan pns kemenhan tersebut.

Ketiga, hbp selaku direktur pt bank yudha bhakti tbk periode 2014-2018. Saksi diperiksa terkait saham yang ada di perusahaan tersangka iws. Keempat, sa, komisaris asabri periode 2014 sampai 2019. Saksi diperiksa terkait pengawasan yang mewakili pemegang saham, dalam hal ini kementerian bumn.

Kelima, skg selaku direktur pt lotus andalan sekuritas yang sebelumnya bernama lautandhana sekuritas. Saksi diperiksa terkait pendalaman broker asabri. Terakhir, e yang diperiksa selaku direktur utama pt amanah ventura syariah. "pemeriksaan saksi dilakukan untuk memberikan keterangan guna kepentingan penyidikan tentang suatu perkara pidana yang ia dengar sendiri, ia lihat sendiri dan ia alami sendiri guna menemukan fakta hukum tentang tindak pidana korupsi yang terjadi pada pt asabri," kata kepala pusat penerangan hukum kejaksaan agung, leonard eben ezer, dalam keterangannya, rabu (5/5/2021).

Seperti diketahui, kerugian negara sementara dari kasus dugaan korupsi pengelolaan dana investasi periode 2012-2019 di asabri diperkirakan mencapai rp 23,74 triliun menurut pemeriksaan badan pemeriksa keuangan (bpk). Korps adhyaksa telah menetapkan sembilan nama sebagai tersangka di kasus ini, antara lain mayjen purn adam rachmat damiri (ard) sebagai direktur utama asabri periode 2011-2016, letjen purn sonny widjaja (sw) sebagai direktur utama asabri periode 2016-2020, dan bachtiar effendi (be) sebagai kepala divisi keuangan dan investasi asabri periode 2012-2015. Nama lainnya ialah hari setianto (hs), direktur investasi dan keuangan asabri periode 2013-2019. Berikutnya, ilham w siregar (iws), kepala divisi investasi asabri periode 2012-2017, lukman purnomosidi (lp), presiden direktur pt prima jaringan & dirut pt eureka prima jakarta tbk (lcgp), heru hidayat (hh) presiden pt trada alam minera tbk (tram), benny tjokrosaputro (bt) atau bentjok sebagai komisaris pt hanson international tbk (myrx) dan jimmy sutopo (js), direktur pt jakarta emiten investor relationship.


Baca Juga

0  Komentar