Dana THR Rp 30,8 Triliun Digelontorkan untuk ASN, TNI, dan Polri.

Investor   Jumat, 30 April 2021

img

Dana thr rp 30,8 triliun digelontorkan untuk asn, tni, dan polri. Jakarta - menteri keuangan (menkeu) sri mulyani indrawati menyampaikan pemerintah akan menggelontorkan rp 30,8 triliun untuk tunjangan hari raya (thr) kepada aparatur sipil negara (asn), tni, polri, dan pensiunan. thr yang diterima oleh asn, tni, polri, serta pensiunan akan terdiri dari gaji pokok dan tunjangan melekat yang diterima setiap bulannya. “kebijakan pemberian thr yang ditampung apbn 2021 penyalurannya akan dilakukan mulai periode h-10 sampai h-5 sebelum idul fitri,” katanya dalam konferensi pers di jakarta, kamis (29/4). Adapun kebijakan tersebut tertuang dalam peraturan pemerintah (pp) nomor 63 tahun 2021 terkait pemberian thr dan gaji ketiga belas untuk asn, tni, polri, dan pensiunan. “oleh karena itu pemerintah memutuskan pemberian thr dilakukan seperti pada tahun 2020 yaitu dalam bentuk gaji pokok dan tunjangan melekat.

Alokasi anggaran thr 2021 itu mencerminkan pemihakan pemerintah bagi penanganan covid dan untuk mendorong pemulihan ekonomi”tuturnya. Secara rinci, total anggaran thr 2021 untuk kementerian/lembaga (k/l), asn, tni, dan polri sebesar rp 7 triliun. Kemudian untuk pegawai negeri sipil (pns) daerah dan pegawai pemerintah dengan perjanjian kerja (p3k) sebesar rp 14,8 triliun. Sementara, pagu thr untuk pensiunan sebesar rp 9 triliun.

Sementara itu, sri mulyani mengatakan untuk gaji ke-13 untuk asn, tni dan polri akan disalurkan pada juni 2021 juga meliputi gaji pokok dan tunjangan melekat. “sehingga harapannya asn, tni, polri bisa fokus melakukan tugas-tugasnya secara penuh dedikasi, terus memberikan empati dan simpati nya karena saat ini covid masih berlangsung. Dengan adanya pp 63, pmk yang dipakai untuk pelaksanaan pembayaran thr dan gaji ke-13 akan segera diterbitkan pada juni yang akan datang,” katanya. Dengan demikian menkeu berharap adanya dorongan thr dan program pemulihan ekonomi nasional (pen) 2021, ekonomi indonesia bisa tumbuh hingga 7% yoy pada kuartal ii-2021.


Baca Juga

0  Komentar