Viral, Pemuda Asal Semarang Ngeyel Ingin Masuk Surabaya

Berita Jatim   Senin, 5 Juli 2021

img

Viral, pemuda asal semarang ngeyel ingin masuk surabaya surabaya (beritajatim.com) – viral sebuah video menunjukkan seorang pemuda asli semarang yang ngeyel ingin masuk surabaya namun tetap gagal dan disuruh putar balik, senin (5/7/2021). Kasat lantan polrestabes surabaya, akbp teddy candra membenarkan akan kejadian ini. Dalam video yang beredar pengendara justru merekam sendiri kejadian itu dan petugas menjelaskan dengan bijak. Kasat menegaskan, kepolisian tetap meminta putar balik dengan dasar bahwa kondisi daruat harus sesuai aturan.

Tujuannya, agar warga surabaya bisa terhindari dari penyebaran virus corona ini. “benar ada dan memang kita tetap minta putar balik. Apapun yang terjadi jika tidak bisa menunjukkan surat bebas virus khususnya warga pendatang,” jelasnya kepada beritajatim.com, senin (5/7/2021). Dalam video berdurasi 2 menit 31 detik itu pihak kepilisian yang sedang berjaga di pos penyekatan bundaran waru meminta pemuda tersebut untuk putar balik.

“mas ini tidak bisa menunjukan bukti hasil swab negatif, mas juga tidak bisa menunjukan sertifikat vaksin. Jadi sesuai aturan ppkm darurat itu tidak bisa diperkenankan masuk surabaya,” kata petugas tersebut. Mendengar jawaban itu, pemuda yang mengaku indekost di kawasan siwalankerto ini tetap ngeyel kalau dirinya harus diizinkan masuk surabaya. Bahkan, ketika dia ditanya tentang surat keterangan indekost dari rt setempat, pemuda tersebut juga tetep ngeyel itu tidak dijelaskan dalam aturan ppkm.

“mana saya tahu, itu tidak dijelaskan di aturan. Saya ngekos di sini, saya bawa kunci kost, ayo ikut saya,” kata pemuda tersebut. Petugas tetap menjelaskan kalau harus mengantongi surat keterangan indekost. Semua berkas juga harus dipenuhi untuk bisa masuk ke surabaya selama ppkm darurat.

“anda tetap harus putar balik,” tegasnya. Perintah itu tetap tidak dijalankan pemuda tersebut. Pemuda itu keluar mobil dan mendekati petugas penyekatan. Ia berdalih kalau dirinya memang plat semarang.

“plat saya memang semarang, kalau nanti saya putar balik dan di semarang juga dilarang masuk bagaimana?” katanya pada petugas. Petugas tersebut langsung menjelaskan keterangan di ktp pengendara tersebut. Tercatat di ktp dia warga semarang, sehingga sudah cukup untuk bisa masuk ke semarang. Mendengar jawaban dari petugas itu, pemuda tersebut tetap ngeyel untuk bisa masuk surabaya.

Sambil menunjukan pintu kost, ia mengajak petugas tersebut untuk ikut dirinya. Mendengar jawaban itu, petugas kembali mengatakan kalau kunci kost bukan alat keterangan. Pengendara harus menunjukan keterangan indekost dari rt, hasil swab atau surat keterangan sudah vaksin. Sampai saat ini, pengetatan masih terus dilakukan di berbagai akses masuk surabaya selama ppkm darurat.


Baca Juga

0  Komentar