Baca Pembelaan, Rizieq Shihab Menangis Cerita Tekad Pulang ke Tanah Air

Tempo - Metro   Kamis, 20 Mei 2021

img

Baca pembelaan, rizieq shihab menangis cerita tekad pulang ke tanah air tempo.co, jakarta - rizieq shihab berkisah tentang kehidupannya di arab saudi sebelum pulang ke tanah air pada november 2020. Kisah itu ia ceritakan saat membacakan pleidoi perkara kerumunan megamendung, bogor, jawa barat dalam sidang di pengadilan negeri jakarta timur, kamis, 20 mei 2021. "namun saya dan keluarga tetap bertekad harus pulang," kata rizieq yang tiba-tiba berhenti membacakan pleidoi beberapa detik dan kemudian terlihat menangis. Rizieq lalu melanjutkan, "karena indonesia adalah tanah air kami dan negeri kami tercinta, serta medan juang saya untuk membela agama, bangsa dan negara, apa pun risikonya." ia kembali berhenti beberapa detik untuk menghapus air mata.

Rizieq meneruskan pleidoi dengan menceritakan pengalamannya selama berada di mekah. Dia dan keluarga mengklaim diteror oleh operasi intelijen hitam. "seperti ada orang mengaku sebagai petugas keamanan saudi mendatangi rumah kami dan menuduh kami membuat iqomah palsu, yaitu semacam ktp kota mekah," kata mantan pimpinan fpi itu. Rizieq juga mengaku pernah ditangkap polisi di tengah jalan tanpa sebab yang jelas di hadapan istri dan putri-putrinya.

Dia juga mengungkit peristiwa pemasangan bendera isis di dinding luar rumahnya di mekah. "sehingga saya ditangkap dan diborgol tangan mau pun kaki serta ditutup mata dengan kain, lalu ditahan di sel penjara politik saudi di kota suci mekah selama sehari semalam," kata rizieq shihab. Dalam kasus kerumunan di megamendung, jawa barat, rizieq shihab dituntut 10 bulan penjara. Selain itu, dia juga diwajibkan membayar denda sebesar rp 50 juta subsider tiga bulan kurungan.g m yusuf manurung.


Baca Juga

0  Komentar