Diisukan Jadi Calon Menteri, Menantu Ma'ruf Amin Enggan Berandai-andai

Msn - Berita   Rabu, 28 April 2021

img

Diisukan jadi calon menteri, menantu ma'ruf amin enggan berandai-andai tempo.co, jakarta - anggota dpr dari fraksi nasdem yang juga menantu wakil presiden ma'ruf amin , muhammad rapsel ali, enggan berandai-andai ihwal isu dirinya menjadi kandidat menteri di kabinet presiden joko widodo. Mengaku belum mengetahui kemungkinan dirinya menjadi menteri, rapsel mengatakan tak ingin melampaui kewenangan presiden. Menurut rapsel, penunjukan menteri merupakan hak prerogatif presiden jokowi. "saya tidak ingin berandai-andai, itu wilayah presiden selaku kepala pemerintahan," kata rapsel kepada tempo , selasa malam, 27 april 2021.

Rapsel sempat bertemu presiden joko widodo di istana negara pada rabu, 14 april lalu. Rapsel sempat diajak berkeliling istana oleh mantan gubernur dki jakarta itu. Menurut rapsel, dalam pertemuan itu ia dan jokowi berdialog membahas wawasan kebangsaan. "kami waktu jalan bersama berdialog membahas tentang wawasan kebangsaan saja yang tujuan poinnya agar indonesia bisa semakin maju," kata rapsel.

Sehari setelahnya atau pada kamis, 15 april sore, suami dari putri ma'ruf, siti nur azizah ini menghadap mertuanya. Namun dia mengatakan tak bisa menjelaskan agenda pertemuan tersebut. Nama menantu rapsel ali memang mencuat di tengah isu perombakan atau reshuffle kabinet belakangan ini. Seorang pejabat pemerintah dan satu petinggi partai politik mengatakan rapsel disebut-sebut menjadi kandidat menteri pertanian menggantikan syahrul yasin limpo.

"ada informasi begitu," kata satu dari dua sumber itu. Namun, skenario ini disebut masih bisa berubah. Presiden jokowi dikabarkan akan melakukan reshuffle kabinet seiring dengan pembentukan nomenklatur kementerian investasi dan peleburan kementerian pendidikan dan kebudayaan serta kementerian riset dan teknologi. Namun menurut juru bicara presiden, fadjroel rachman pada 24 april lalu, presiden tak menyinggung rencana reshuffle kabinet dalam pertemuan terakhir mereka tanggal empat hari sebelumnya.


Baca Juga

0  Komentar