Jelang persib bandung vs persija jakarta, robert alberts bicara bulan ramadhan : okezone bola bandung – pelatih persib bandung, robert rene alberts, menyoroti bulan ramadhan jelang timnya menghadapi persija jakarta di final piala menpora 2021. Juru taktik asal belanda itu menilai, efek bulan ramadhan, ditambah lagi pemain yang sudah lama tak merumput, membuat permainan di lapangan menjadi tak berkualitas. Sekadar informasi, sepakbola di tanah air baru berputar pada maret 2021 via turnamen piala menpora 2021. Sebelumnya, sepakbola di indonesia sempat mati suri selama satu tahun imbas pandemi covid-19.

Ketiadaan kompetisi, membuat pemain tidak berlatih maksimal. Alhasil, taktik dan strategi yang diberikan pelatih-pelatih di piala menpora 2021 tak ditangkap maksimal oleh pemain. Akibatnya, performa buruk acapkali ditunjukkan tim-tim yang tampil di piala menpora 2021, tak terkecuali persib bandung yang lolos ke partai final. Di saat pemain baru mulai beradaptasi dengan atmosfer sepakbola, bulan ramadhan tiba.

Selama bulan ramadhan ini, pertandingan piala menpora 2021 digelar malam hari. Alhasil, pemain-pemain yang beragama islam memiliki kesempatan untuk berpuasa dari pagi hingga sore hari. Baca juga: persib bandung salah satu tim di dunia yang tak terkalahkan sejak 2020, siap-siap persija! hanya saja, keputusan berpuasa ini dinilai robert alberts membuat kondisi fisik pemain tak kunjung mencapai 100 persen. Hal inilah yang menjadi pekerjaan rumah pelatih asal belanda jelang laga final piala menpora 2021.

“kami di tim, pemain dan ofisial sangat senang karena kami bisa mencapai babak final. Tapi semua bisa melihat kualitas pertandingan, bukan hanya pertandingan kami, tapi juga laga sebelumnya kemarin kurang berkualitas,” kata robert alberts mengutip dari laman liga indonesia baru, selasa (20/4/2021). “tentunya semua orang harus paham pemain sangat kerepotan karena ini ramadan dan kami diharapkan untuk bisa memenangkan pertandingan, meski pemain tidak berlaga selama satu tahun. Dan baru bermain selama lima kali, kami harus memainkan laga seperti ini, bisa dilihat kualitas permainan sepakbolanya tidak bagus,” lanjut pelatih yang membantu arema fc juara liga indonesia 2009-2010. terlepas dari itu, final piala menpora 2021 akan digelar dua pertemuan.