Lsm myanmar catat 726 warga sipil tewas pascakudeta militer pikiran rakyat - krisis politik di myanmar hingga kini terus berlanjut. Terbaru, kelompok masyarakat sipil pengawas tahanan politik di myanmar menyampaikan warga yang tewas dalam demonstrasi menentang kudeta militer sudah mencapai 726 orang sejak 1 februari lalu. Dalam laporannya, asosiasi pendamping untuk tahanan politik (aapp) menyampaikan tambahan 11 orang tewas menyusul kekerasan yang terjadi di myanmar. Aapp juga melaporkan hingga 15 april, total 3.151 orang telah ditahan.

Dari jumlah itu, 75 orang dijatuhi hukuman dan 813 lainnya telah dikeluarkan surat perintah penangkapan. Aapp menyampaikan junta militer kini menggunakan kendaraan tidak terdaftar dengan plat nomor palsu untuk menabrak dan menangkap demonstran damai. Pada kamis, 15 april 2021 lalu, pasukan keamanan myanmar menangkap wai moe naing, salah satu pemimpin utama kampanye menentang kekuasaan militer , setelah menabraknya dengan mobil saat dirinya memimpin unjuk rasa protes dengan mengendarai sepeda motor. "aapp prihatin atas aksesnya ke perawatan medis memadai dari kecelakaan itu," kata aapp seperti dikutip oleh pikiran-rakyat.com dari anadolu agency.