Marzuki alie tanggapi putusan kemenkumham: kami siap kalah jakarta, cnn indonesia -- ketua dewan pembina partai demokrat hasil kongres luar biasa (klb) deli serdang, marzuki alie mengaku belum bisa bicara banyak mengenai keputusan kementerian hukum dan ham (kemenkumham) atas permohonan legalitas pihaknya. Meskipun demikian, marzuki mengaku pihaknya sudah mengetahui kabar tersebut dan sudah siap kalah. "memang kami tahu, kami siap untuk kalah, pers rilisnya sudah ada," kata marzuki saat dihubungi, rabu (31/3). #div-gpt-ad-1589439603493-0 iframe{ border: 0px; vertical-align: bottom; position: fixed !important; z-index: 1 !important; left: 0px; right: 0; margin: auto; } menurut marzuki, pihaknya bakal memberikan keterangan resmi terkait hal ini.

Ia mengatakan, juru bicara demokrat hasil klb, muhammad rahmad akan menyampaikan keterangan dari pihak klb demokrat. Marzuki juga mengaku akan mempelajari ihwal gugatan ke pengadilan terkait ad/art 2020. Menkumham yasonna laoly sempat menyarankan demokrat kubu moeldoko menggugat ad/art 2020 ke pengadilan. "ya kami nanti pelajari dulu," ujar marzuki singkat.

Pada momen yang hampir berdekatan, marzuki diketahui melontarkan pernyataannya atas keputusan kemenkumham itu lewat akun media sosial twitter miliknya. Dalam kicauan twitter yang ia buat pada pukul 14.36 wib hari ini, marzuki menyatakan, "alhamdulillah, pemerintah sudah mengambil keputusan yang tepat, untuk membuktikan bahwa tidak ada kekuasaan yang ada di balik ini. Inilah keputusan terbaik bagi semuanya." [gambas:twitter] dikonfirmasi terpisah, ketua dewan kehormatan partai demokrat hasil kongres luar biasa (klb) deli serdang, max sopacua mengaku saat ini pihaknya tengah menggelar rapat menanggapi keputusan menkumham. "besok baru kita bisa berikan tanggapan, masih rapat.

Belum ada tanggapan, ada rilis nanti diedarkan," ujar max. Sebagai informasi, hari ini, kementerian hukum dan hak asasi manusia (kemenkumham) mengummkan secara resmi menolak partai demokrat hasil kongres luar biasa (klb) dengan ketua umum-nya moeldoko. Penolakan hasil klb partai demokrat disampaikan langsung oleh menkumham yasonna laoly dalam konferensi pers daring yang didampingi menteri koordinator politik hukum dan keamanan (menko polhukam) mahfud md, rabu (31/3). Yasonna menyatakan hasil perbaikan dokumen yang diserahkan pihak klb masih terdapat beberapa kelengkapan yang belum dipenuhi antara lain belum ada dpd dpc, serta tidak disertai mandat dari ketua dpd dan dpc.