Wimar Witoelar, Eks Jubir Gus Dur yang Kritis di Zaman Orba

CNN Indonesia - Peristiwa   Rabu, 19 Mei 2021

img

Wimar witoelar, eks jubir gus dur yang kritis di zaman orba obituari jakarta, cnn indonesia -- wimar witoelar, tokoh nasional, politikus, sekaligus entertainer, meninggal dunia pada usia 75 tahun, usai sempat kritis di rumah sakit pondok indah, jakarta, pada rabu (19/5). Dia dikenal publik kala menjabat sebagai juru bicara presiden ri ke-4 abdurrahman wahid atau gus dur pada periode 2000-2001. Pria kelahiran 14 juli 1945 ini juga tak asing kala kerap wara-wiri di layar televisi. Semasa hidupya, wimar menjalani banyak profesi, ia dikenal sebagai wartawan, dosen di institut teknologi bandung (itb), kolumnis, penulis, pengusaha, presenter, hingga pemandu talk show.

#div-gpt-ad-1589439603493-0 iframe{ border: 0px; vertical-align: bottom; position: fixed !important; z-index: 1 !important; left: 0px; right: 0; margin: auto; } alumnus universitas george washington ini juga dikenal sebagai salah satu tokoh yang kerap melakukan kritik pada era orde baru. Melalui program acara 'perspektif' di sctv pada 1994 lalu, ia mengkritik kebijakan-kebijakan pemerintahan era presiden soeharto. Program acara itu pun sempat dihentikan. Pria kelahiran tanah jawa barat itu sebelumnya juga sempat merasakan jeruji besi kala dituding melawan pemerintah.

Namun demikian, wimar mencoba mencari gebrakan baru dengan memandu acara yang berisikan kritik yang dikemas dengan guyonan cerdas dalam acara 'selayang pandang' pada 1997-2000 di indosiar. Hingga akhirnya, ia mencicipi jabatan sebagai jubir presiden bersama adhie massardi, yahya c staquf, dan wahyu muryadi. Meski begitu, wimar pernah menjadi salah seorang konseptor dan pendiri golongan karya di bandung menjelang pemilu 1971. Lebih lanjut, bapak dua orang anak itu juga kerap dipercaya menjadi pembicara dalam berbagai acara internasional dalam bidang politik dan ekonomi seperti di sydney, london, washington, new york, singapura.


Baca Juga

0  Komentar