Agar tak Bokek Diakhir Bulan, Begini Tips Mengelola Keuangan Bagi Mahasiswa

Harianhaluan-indeks   Minggu, 30 Mei 2021

img

Agar tak bokek diakhir bulan, begini tips mengelola keuangan bagi mahasiswa jakarta, harianhaluan.com – pengeluaran yang lebih besar dari uang saku, dan kebutuhan mendadak terkadang membuat para mahasiswa bingung mengelola keuangan mereka. Apalagi para mahasiswa yang jauh dari orangtua dan tidak jarang belum memiliki sumber pendapatan. Alumnus universitas airlangga (unair) yang juga seorang financial planner zain ambi membagikan kiat untuk mengatur keuangan bagi para mahasiswa. Pria yang kerap disapa ambi ini menjelaskan kiat-kiat untuk mengatur keuangan agar para mahasiswa utamanya, dapat terhindar dari permasalahan terkait dengan keuangan.

“setiap ada keinginan atau impian-impian anda yang membutuhkan uang, di situlah ada yang namanya tujuan keuangan. Karena ada tujuan keuangan, maka kita ada yang namanya perencanaan keuangan,” jelas ambi dikutip okezone dari laman resmi unair di unair.ac.id, sabtu (29/5/2021). Lebih lanjut, ambi menjelaskan bahwa untuk merencanakan keuangan dapat melihat dari sudut pandang piramida perencanaan keuangan. “ketika kita merencanakan keuangan seseorang, itu dimulai dari yang paling bawah,” ungkap financial planner bersertifikasi ini.

Ambi menjelaskan bahwa bagi para mahasiswa, hal-hal utama terkait dengan keuangan antara lain kebutuhan jangka pendek, dana darurat, dan investasi. Alumni s1 psikologi fakultas psikologi universitas airlangga (unair) ini juga menerangkan pentingnya memastikan keuangan kita berada dalam kondisi yang sehat. Menurut ambi, cara pertama dan paling sederhana untuk memastikan kondisi keuangan yang sehat adalah dengan mengecek penghasilan dari orang tua atau darimana pun itu lebih besar daripada pengeluaran dan sebaliknya. “kedua, kalau bisa punya dana darurat,” tegas ambi.

Ambi menegaskan pentingnya dana darurat bagi mahasiswa. “setiap bulan, sisakan pelan-pelan di rekening yang berbeda atau di amplop atau di manapun, yang digunakan sebagai dana darurat. Kalau sudah terbiasa sejak awal, maka tidak akan terlalu sulit,” tukasnya. Pada webinar ini, ambi memberikan tips yang dapat diterapkan oleh para mahasiswa untuk mengatur keuangan mereka.

“yang penting harus di-budget-in di awal. ‘oke, yang penting aku akan nabung tapi nabungnya kalau ada sisa’ itu nggak boleh. Harus di awal dulu tabungannya karena kalau di akhir saya sangatlah yakin itu pasti akan kepakai,” tuturnya. “budgeting ini bisa dengan pola 40-30-20-10.


Baca Juga

0  Komentar