Kuartal I, Danamon Raup Laba Bersih Rp 522 Miliar

Investor   Rabu, 28 April 2021

img

Kuartal i, danamon raup laba bersih rp 522 miliar jakarta, investor.id - pt bank danamon indonesia tbk (bdmn) hingga kuartal i-2021 meraup laba bersih rp 522 miliar, anjlok 58% secara tahunan ( year on year /yoy). Namun, dibandingkan kuartal iv-2020 atau secara kuartalan ( quarter to quarter /qtq) yang tercatat rugi rp 469 miliar, perseroan menorehkan perbaikan profitabilitas dengan pertumbuhan 211%. Pendapatan bunga bersih ( net interest income /nii) danamon mencapai rp 3,32 triliun, turun 13% (yoy). Pendapatan nonbunga juga terkoreksi 51% (yoy) menjadi rp 659 miliar.

"laba setelah pajak sebesar rp 522 miliar mencerminkan peningkatan dari kuartal sebelumnya. Kami optimistis perseroan mampu mempertahankan pertumbuhan positif pada 2021, menyusul pemulihan ekonomi nasional dan peluncuran vaksin yang sedang berlangsung secara aktif," kata direktur utama bank danamon, yasushi itagaki dalam konferensi pers secara virtual di jakarta, rabu (28/4). Dia mengungkapkan, beberapa inisiatif utama yang dilaksanakan bank danamon pada 2020 menghasilkan pertumbuhan stabil pada kinerja kuartal i tahun ini. Inisiatif yang diterapkan danamon tahun lalu ditujukan untuk menjaga produktivitas selama pandemi.

"berbagai upaya kami, terutama melalui peningkatan berkelanjutan pada layanan digital dan meletakkan fondasi yang kuat untuk mendukung pertumbuhan berkelanjutan telah berdampak positif pada kinerja kuartal pertama 2021," papar yasushi. Dalam tiga bulan pertama tahun ini, menurut yasushi itagaki, bank danamon menyalurkan total kredit dan trade finance sebesar rp 132,41 triliun, menurun 10% (yoy). "meski belum sepenuhnya pulih ke keadaan sebelum pandemi covid-19, permintaan kredit tahun ini mulai menunjukkan tren positif, dibarengi kualitas aset yang tetap terjaga," tutur dia. Aset rp 193,99 triliun direktur keuangan bank danamon, muljono tjandra menambahkan, danamon mencatat pertumbuhan positif pada kredit enterprise banking yang terdiri atas segmen perbankan korporasi dan perbankan komersial, serta institusi keuangan.

"pertumbuhan positif tercatat pada kredit e nterprise b anking yang tumbuh 11% dengan didukung kolaborasi yang berkesinambungan dengan mufg," ucap dia. Muljono menjelaskan, penyaluran kredit kendaraan bermotor juga menunjukkan pertumbuhan yang sehat, didukung relaksasi pajak penjualan barang mewah (ppnbm). Muljono tjandra mengemukakan, total aset bank danamon hingga kuartal i-2021 mencapai rp 193,99 triliun, terkoreksi 5% (yoy), dengan total dana pihak ketiga (dpk) sebesar rp 135,9 triliun, turun 5% (yoy). Sedangkan giro dan tabungan tumbuh 12% (yoy) menjadi rp 67 triliun.

Menurut dia, struktur pendanaan yang lebih baik ini menghasilkan biaya dana ( cost of fund ) yang lebih rendah serta terus membangun fondasi yang baik untuk pertumbuhan ke depan. Sejalan dengan itu, rasio giro dan tabungan (casa) meningkat 480 basis poin menjadi 54,7% dibanding tahun lalu. “danamon membangun fondasi kuat untuk pertumbuhan berkelanjutan di masa mendatang, salah satunya dengan terus meningkatkan layanan digital guna melayani kebutuhan nasabah dan menjalin kemitraan strategis dengan institusi-institusi terkemuka untuk menyediakan pengalaman yang lebih baik bagi nasabah,” papar dia. Muljono tjandra menegaskan, kinerja kuartal i-2021 bank danamon menunjukkan tanda-tanda positif seiring perbaikan ekonomi nasional.

“pelaksanaan prosedur penilaian risiko yang prudent serta proses collection dan recovery kredit yang disiplin menjadi faktor yang mendukung kestabilan kualitas aset,” tandas dia. Dia menjelaskan, biaya kredit terus menunjukkan tren membaik atau turun sebesar 51% menjadi rp 1,2 triliun. Danamon juga melanjutkan pengelolaan biaya operasional yang disiplin, menghasilkan rasio biaya terhadap pendapatan ( cost to income ratio ) di level 51,6%. Muljono mengakui, relaksasi ppnbm yang berlaku sejak 1 maret 2021 telah mendorong kenaikan permintaan kredit kendaraan bermotor pada maret 2021.

Alhasil, adira finance, anak perusahaan danamon yang bergerak di bidang pembiayaan kendaraan bermotor, mampu mencatat pertumbuhan yang sehat dalam pencairan kredit kendaraan bermotor. Relaksasi ini, kata dia, diharapkan mampu lebih mendorong pertumbuhan kredit kendaraan bermotor sepanjang tahun 2021. Perseroan juga mencatatkan likuiditas dan permodalan yang sehat pada kuartal i-2021, dengan rasio intermediasi makroprudensial (rim) pada posisi 86,6%, loan to deposit ratio (ldr) 85,3%, dan l iquidity c overage r atio (lcr) di level 195,7% yang menunjukkan tingkat likuiditas yang tinggi. "rasio kewajiban penyediaan modal minimum (kpmm) tetap menjadi salah satu yang terkuat di kelasnya.

Kpmm konsolidasian berada pada posisi 25,7%, sedangkan kpmm bank only tercatat sebesar 26,2%. Kami salah satu yang sangat strong di sektor ini. Hampir 100% rasiko kecukupan modal (car) kami dalam bentuk tier 1," tandas muljono. Dia menambahkan, danamon mencatatkan rasio kredit bermasalah (npl) sebesar 3,3% pada kuartal i-2021, membaik 10 bps dibanding tahun sebelumnya dengan didukung dengan npl coverage ratio yang tinggi sebesar 171%.


Baca Juga

0  Komentar