Makasi buat Saham-saham Ini, Bikin IHSG Gak Bonyok Parah!

Cnbcindonesia-market   Selasa, 18 Mei 2021

img

Makasi buat saham-saham ini, bikin ihsg gak bonyok parah! jakarta, cnbc indonesia - indeks harga saham gabungan (ihsg) jatuh 1,76% ke level 5.833,86 pada penutupan perdagangan senin kemarin (17/5/21) di tengah sentimen negatif kekhawatiran pandemi covid-19 di tanah air kian merebak pascalibur lebaran 2021. Meski demikian beberapa saham kategori big cap (big capitalization) alias berkapitalisasi pasar di atas rp 100 triliun mampu menguat sehingga mampu menahan kejatuhan ihsg lebih parah lagi. Data perdagangan menunjukkan ihsg meninggalkan level psikologis 5.900 pada perdagangan pertama setelah pasar keuangan dalam negeri libur panjang pasca-idul fitri. Nilai transaksi senin kemarin tercatat sebesar rp 12 triliun dan terpantau investor asing membeli bersih rp 35 miliar di pasar reguler.

Sebanyak 113 saham terapresiasi, 414 terkoreksi, sisanya 117 stagnan. Berikut saham-saham penyelamat ihsg tak jatuh lebih dalam, dari kategori big cap. 1. Bank jago (arto), +1,90% rp 10.700/saham, net buy asing rp 69 m 2.

Bank central asia (bbca), +0,31% rp 32.500/saham, net buy rp 314 m 3. Bank mandiri (bmri), +0,42% rp 5.925/saham, net buy rp 69 m 4. Telkom (tlkm), +0,31% rp 3.190/saham, net nell rp 5 m sebanyak empat saham tersebut punya kapitalisasi pasar besar. Bank jago memiliki kapitalisasi pasar rp 148 triliun, bca rp 801 triliun dan menjadi yang terbesar di bursa efek indonesia.

Kemudian kapitalisasi pasar bank mandiri rp 277 triliun dan telkom rp 316 triliun. Empat saham ini saja sudah berkontribusi mencapai rp 1.542 triliun dari sisi market cap. Sementara itu, sisa saham big cap lainnya kompak ambles, di antaranya saham astra international (asii) terkoreksi 0,96% rp 5.175/saham, hm sampoerna (hmsp) turun 3,46% rp 1.255/saham. Berikutnya saham bank rakyat indonesia (bbri) turun 2,26% rp 3.900/saham, chandra asri (tpia) turun 5,73% rp 8.225/saham, dan saham elang mahkota teknologi juga terkoreksi 6,45% rp 2.030.

Adapun saham unilever indonesia juga minus 0,44% rp 5.600/saham. Di sisi lain, ada lima saham mencatatkan aksi beli bersih asing. Dua terbesar sudah disebutkan di atas yakni bank central asia (bbca) dan bank mandiri (bmri). Tiga lainnya yakni antam (antm) dengan beli bersih rp 57 miliar kendati saham ambles 6% di rp 2.510/saham dan bank negara indonesia (bbni) net buy rp 32 miliar dengan harga saham yang turun 0,45% rp 5.500/saham.

Satu lagi yakni saham tower bersama (tbig) yang mencatatkan beli bersih asing rp 19 miliar dan saham turun 4,96% rp 2.490/saham. Equity analyst pt phillip sekuritas indonesia, dustin dana pramitha menjelaskan, selain menunggu arah kebijakan dari bank sentral amerika serikat (as) yakni the fed, investor juga memang lagi was-was melihat varian baru corona yang mengguncang india dan kini melanda negara tetangga, malaysia. Bahkan dustin menyebut, pandemi yang mengguncang india ini turut mengguncang ekonomi di regional asia termasuk indonesia. .


Baca Juga

0  Komentar