Merger GoTo, Ini Keuntungan Pelanggan Tokopedia yang Pakai Layanan Gojek

Tempo - Batang   Rabu, 19 Mei 2021

img

Merger goto, ini keuntungan pelanggan tokopedia yang pakai layanan gojek tempo.co , jakarta - vice president of corporate communications tokopedia nuraini razak mengungkapkan pelbagai keuntungan bagi pelanggan setelah perusahaanya melakukan aksi merger dengan gojek. Dengan lahirnya goto , nuraini mengatakan, pelanggan yang memilih menggunakan layanan antar pesanan menggunakan gojek bakal menerima barang lebih cepat. “praktiknya, masyarakat dapat memesan dan mendapatkan barang dari layanan fulfillment tokopedia , tokocabang, pada hari yang sama melalui pengiriman same-day gojek (yang) lebih cepat,” ujar nuraini kepada tempo, rabu, 19 mei 2021. Tidak hanya itu, pengguna layanan tokopedia diklaim bakal menikmati biaya pengiriman barang lebih murah bila memanfaatkan fitur same-day gojek.

Seperti terlihat dari aplikasi marketplace perusahaan, saat ini tokopedia menyediakan promo voucer diskon rp 20 ribu untuk pengiriman barang dengan gojek. Merger gojek dan tokopedia menghasilkan grup goto yang diklaim akan meningkatkan kontribusi terhadap produk domestik bruto (pdb) indonesia sebesar 2 persen. Grup ini juga digadang-gadang menciptakan lebih banyak lapangan kerja serta peluang penghasilan seiring dengan berkembangnya bisnis perusahaan dan bertumbuhnya ekonomi. Nuraini menyebut goto akan membantu masyarakat mengakses produk-produk yang dibutuhkan dengan lebih baik serta menghemat waktu.

Musababnya, goto telah menyatukan layanan mobilitas, e-commerce, dan keuangan ke dalam satu ekosistem. “ekosistem kami menyediakan pilihan barang dan layanan terbesar secara online dan offline, pengiriman tercepat, dan akses yang mudah ke layanan pembayaran dan keuangan,”ujar nuraini. Adapun dari sisi pembangunan ekonomi, ia berharap goto bisa menciptakan perekonomian digital yang lebih inklusif. Pasca-merger, grup goto memiliki sederet daftar investor blue-chip, seperti alibaba group, astra international, blackrock, capital group, dst, facebook, google, jd.com, kkr, northstar, pacific century group, paypal, provident, sequoia capital, softbank vision fund 1, telkomsel, temasek, tencent, visa dan warburg pincus.


Baca Juga

0  Komentar