Mensos Risma Klaim Tak Pernah Bahas Politik dengan Megawati

CNN Indonesia - Peristiwa   Senin, 31 Mei 2021

img

Mensos risma klaim tak pernah bahas politik dengan megawati jakarta, cnn indonesia -- menteri sosial tri rismaharini mengklaim tidak pernah membahas isu politik saat bertemu ketua umum partai demokrasi indonesia perjuangan (pdip) megawati soekarnoputri. Pernyataan itu disampaikan risma sekaligus merespons rencana pertemuannya dengan megawati untuk membahas masalah stunting alias gizi buruk yang masih menjangkiti anak-anak di indonesia. "ada [bahasan selain stunting] cuma pasti teman-teman tidak percaya. Ibu [megawati] justru sama aku tidak pernah ngomong politik, ibu sama aku selalu bicara bagaimana misalkan kejadian, 'mbak, tolong pisah itu bencana ada basah dan kering'," tutur risma di kantor kementerian sosial, jakarta pusat, senin (31/5).

#div-gpt-ad-1589439603493-0 iframe{ border: 0px; vertical-align: bottom; position: fixed !important; z-index: 1 !important; left: 0px; right: 0; margin: auto; } risma pun membenarkan bahwa dirinya akan bertemu presiden ke-5 indonesia itu untuk membahas soal stunting. Tapi ia mengaku masih perlu menyesuaikan dengan jadwal megawati yang menurutnya padat. Mantan wali kota surabaya itu mengungkapkan dirinya dan megawati lebih sering membahas ihwal penanganan bencana dan permasalahan sosial di tanah air. Risma pun menyebut megawati pernah mengingatkannya soal mitigasi bencana yang perlu diperbaiki.

"ngomong bencana basah, banjir 'nanti jangan sampai petugasmu itu ternyata tidak bisa berenang, gimana menolong orang kalau tidak bisa berenang'. Betul. Kemudian setelah saya cek tidak pernah ada pelatihan itu," terang risma. Risma sebelumnya mengaku tak pernah terpikir untuk menjadi calon presiden (capres) pada pemilu 2024 mendatang.

Dia menyebut dirinya tak punya uang untuk maju sebagai capres. Kendati begitu, risma tercatat kerap masuk jajaran bursa capres 2024 dalam beberapa survei. Namanya bersaing dengan sejumlah politikus lain di pdip seperti ganjar pranowo, ketua dpr ri puan maharani, hingga komisaris pertamina basuki tjahaja purnama alias ahok. Dalam survei yang digelar akar rumput strategic consulting (arsc) pada 26 april-8 mei 2021 melalui wawancara telepon dengan 1.200 responden dan margin of error penelitian kurang-lebih 2,9 persen, risma duduk di peringkat kedua kategori perempuan yang cocok jadi capres.


Baca Juga

0  Komentar