Tiga Pemudik di Terminal Pulogebang Reaktif Covid-19

CNN Indonesia - Peristiwa   Selasa, 18 Mei 2021

img

Tiga pemudik di terminal pulogebang reaktif covid-19 jakarta, cnn indonesia -- tiga orang pemudik yang naik dan turun dari terminal pulogebang, jakarta timur kedapatan reaktif virus corona (covid-19). Data itu tercatat berdasarkan hasil rapid tes antigen yang sudah disediakan di terminal pulogebang bagi para pemudik yang tiba maupun yang hendak berangkat. "sampai tadi malam selasa dini hari ada tiga penumpang yang reaktif virus corona. Ada 1 penumpang yang baru tiba di jakarta reaktif.

Lalu 2 orang yang hendak berangkat juga reaktif," kata kepala sub bagian tata usaha terminal pulogebang, junaedi kepada cnnindonesia.com di terminal pulogebang, selasa (18/5). #div-gpt-ad-1589439603493-0 iframe{ border: 0px; vertical-align: bottom; position: fixed !important; z-index: 1 !important; left: 0px; right: 0; margin: auto; } junaedi mengatakan saat ini pemudik tersebut masih melakukan isolasi di sebuah ruangan khusus di terminal pulogebang. Mereka masih menunggu hasil tes swab pcr yang akan dilakukan untuk memastikan apakah positif virus corona atau tidak. "intinya kalau positif pcr, kita akan rujuk ke wisma atlet.

Kalau negatif nanti tergantung tenaga kesehatannya bagaimana keputusannya," kata dia. Junaedi mencatat bahwa jumlah pemudik dari luar jakarta yang tiba di terminal pulogebang sejak selasa (18/5) pukul 00.00-07.00 wib sebanyak 41 orang. Ia pun memastikan pihaknya telah melakukan pemeriksaan tes antigen bagi para pemudik yang baru tiba maupun yang akan berangkat dari terminal pulogebang. "semua yang datang atau yang mau berangkat kita tes," kata dia.

Terpisah, kepala dinas perhubungan provinsi dki jakarta syafrin liputo juga memastikan ada tiga orang pemudik di terminal pulogebang yang reaktif virus corona. Ia mengatakan semua penumpang yg turun di terminal, baik di pulogebang, kampung rambutan, kalideres, dan tanjong priok akan di tes menggunakan rapid tes antigen dan genose. "kalau hasilnya positif, kami akan rujuk ke wisma atlet. Tapi kalau negatif, yang bersangkutan bisa pulang ke rumah," kata syafrin.


Baca Juga

0  Komentar