Vaksin Covid-19 Ibu Hamil Bantu Janin Miliki Antibodi

CNN Indonesia - Kesehatan   Jumat, 2 Juli 2021

img

Vaksin covid-19 ibu hamil bantu janin miliki antibodi jakarta, cnn indonesia -- perkumpulan obstetri dan ginekologi indonesia (pogi) merekomendasikan kepada pemerintah agar mulai memperluas sasaran vaksinasi covid-19 kepada ibu hamil. Pasalnya, ibu hamil termasuk kelompok yang rentan terpapar virus covid- 19. Di samping itu, pemberian vaksin pada ibu hamil juga disebut dapat membantu janin di dalam kandungan memiliki antibodi covid-19 sehingga janin memiliki ketahanan tubuh terhadap virus sars-cov-2. "secara teori memang seperti itu, antibodi yang dihasilkan ibu itu bisa ditransmisikan kepada janinnya," kata budi wiweko, sekretaris jenderal pengurus pusat pogi, dalam acara daring pada jumat (2/7).

#div-gpt-ad-1589442079326-0 iframe{ border: 0px; vertical-align: bottom; position: fixed !important; z-index: 1 !important; left: 0px; right: 0; margin: auto; } meski demikian terkait efektivitas dari vaksin covid-19 untuk ibu hamil dan janinnya masih perlu dilakukan penelitian lebih lanjut. Saat ini penelitian dasar yang dilakukan di amerika kepada ibu hamil hanya menunjukkan bahwa pemberian vaksin covid-19 baik yang berasal dari material inactivated virus (virus yang sudah dimatikan) maupun yang berfungsi sebagai viral vector tidak berisiko dan aman baik untuk ibu maupun janin hingga setelah dilahirkan. Pogi juga menyebutkan untuk pemberian vaksinasi pada ibu hamil setidaknya diberikan pada saat usia kehamilan mencapai 33 minggu sehingga efek perlindungan dan pembentukan antibodi terhadap virus sars-cov-2 dapat dirasakan oleh janin. Sementara untuk pemberian vaksinasi pada ibu hamil disarankan paling cepat dilakukan ketika kandungan berusia 12 minggu.

Hal itu dimaksudkan untuk menghindari risiko pada proses organogenesis atau proses pembentukan organ- organ tubuh pada janin. "kami sarankan pemberian vaksin dilakukan di atas kehamilan 12 minggu, hal itu bertujuan menghindari masalah pada proses organogenesis meski hingga saat ini penelitian menunjukkan tidak ada masalah pembentukan organ pada kelahiran bayi setelah ibu divaksin," kata budi atau kerap disapa prof iko. Pogi mengeluarkan rekomendasi pemberian vaksinasi covid-19 kepada ibu hamil sebagai upaya memberikan perlindungan bagi mereka yang termasuk dalam kaum rentan. Prof iko menyampaikan bahwa beberapa dasar yang menyebutkan vaksinasi covid-19 layak diberikan pada ibu hamil berkaca dari penelitian tes vaksin covid-19 pada hewan yaitu kelinci dan tikus yang hamil diberikan vaksin covid-19 dan tidak ditemukan masalah baik pada objek penelitian dan juga janinnya.

Selain itu, berkaca juga pada pemberian vaksin sejenis seperti vaksin influenza dan vaksin tdap selama ini tidak bermasalah untuk diberikan pada ibu hamil. Akan tetapi, pogi masih menunggu pemerintah dari bpom dan kemenkes terkait uji klinis mengenai vaksin kepada ibu hamil. "kami sebagai organisasi profesi, mengacu pada data studi dan analogi pada vaksin, merekomendasikan vaksin covid-19 pada ibu hamil di bawah pengawasan dokter. Boleh atau tidaknya, kami menunggu dari pemerintah," tambah prof iko.


Baca Juga

0  Komentar