Dengerin nih wejangan gus dur: teroris yang jelas bukan mati syahid, tapi mati sakit jakarta, harianhaluan.com - sosok presiden abdurrahman wahid atau lebih dikenal gus dur selalu dikenang banyak orang, apalagi dengan karakternya yang humoris. Lawakan gus dur kerap siapa saja yang mendengar tertawa. Teranyar, terkait orang yang baru pulang naik haji yang marah-marah mengenai radio yang dibawanya. "lho kang, ngopo (kenapa) ngamuk-ngamuk mbanting radio?," tanya kawannya penasaran dikutip dari okezone.com, jumat (21/5/2021).

"pembohong! gombal!" ujarnya geram. Temannya terpaku kebingungan. "radio ini di mekkah tiap hari ngaji al-quran terus. Tapi di sini, isinya lagu dangdut tok.

Radio begini kok dibilang radio islami." "sampean tahu ini radio islami dari mana?" "lah? itu bacaannya 'al-transistor', pakai 'al'". Selain itu ada lagi tentang jihad yang percaya kematiannya akan dijamin’ masuk surga. Gus dur pun kembali melemparkan leluconnya. “gus, betulkah para pengebom itu mati syahid dan bertemu bidadari di surga?” tanya seorang wartawan kepada gus dur.

Gus dur pun menjawab, “memangnya sudah ada yang membuktikan? tentu saja belum kan, ulama maupun teroris itu kan juga belum pernah ke surga," kata gus dur. "mereka itu yang jelas bukan mati syahid tapi mati sakit. Dan kalau pun mereka masuk surga, mereka akan menyesal bertemu bidadari, karena kepalanya masih tertinggal di dunia dan ditahan oleh polisi,” imbuh gus dur. (*).